Minggu, 15 November 2015

makam rang kayo hitam

makam rang Kayo Hitam
Makam Orang Kayo Hitamberada di Situs Makam Orang Kayo Hitam,  diDesa Simpang, Kecamatan Berbak, Kabupaten Tanjung Jabung Timur. Secara astronomis lokasi situs ini berada pada titik 01º16’55,2” LS dan 104º04,55,1” BT. Pada Situs Makam Orang Kayo Hitam terdapat beberapa Tinggalan Cagar Budaya selain Makam Orang Kayo Hitam, antara lain : Struktur Bata Kuno/Candi 1 danStruktur Bata Kuno/Candi 2.
IMG-20150401-00636
Keunikan dari situs Orang Kayo Hitam ini adalah adanya beberapa tinggalan cagar budaya yang berasal dari dua masa yang berbeda (multi component sites).Pertama adalah Makam Orang Kayo Hitam dan makam Puteri Mayang Mangurai yang merupakan tokoh penting pada masa Kesultanan Jambi yang merepresentasikan masa Islam. Kedu amasa Hindu Budha yang dibuktikan dengan adanya tinggalan struktur bata kuno yang diduga sebagai Candi Budha, dugaan ini diperkuat dengan ditemukannya temuan pendukung yang antara lain berupa tangan arca dan arca kepala berwujud singa.
IMG-20150401-00606
Orang Kayo Hitam adalah salah seorang putra dari Ahmad Barus dan Putri Mayang yang bergelar Datuk Paduko Berhalo. Ahmad Barus merupakan seorang pedagang Arab yang menikah dengan putrid setempat. Pada masa ini lah Islam masuk  kedaerah Jambi. Orang Kayo Hitam melanjutkan penyebaran Islam dan membentuk suatu kerajaan yang berdasarkan Islam. Kerajaannya berkembang oleh keturunannnya dan dipimpin oleh seorang Sultan.   Di lokasi ini terdapat empat buah makam yang terdiri dari makam Orang Kayo Hitam, Makam istrinya bernama Puteri MayangMangurai, Makam kucing yang menjadi peliharaan Orang Kayo Hitam, dan sebuah makam baru. Makam baru ini adalah makam orang yang dikuburkan pada saat terjadi banjir dan hanya lokasi itu yang tinggi tidak terkena banjir.Makam-makam kuno mempunyai nisan yang terbuat dari batuan desit dan berukuran cukup besar. Berbentuk persegi dengan bagian atas berbentuk kurawal.
2015-04-01 16.38.00 2015-04-01 16.40.47
IMG-20150401-00603
Makam merupakan bangunan baru yang terdiri dari 2 bagian, yaitu depan dan belakang. Pada bagian depan merupakan bangunan yang berfungsi untuk segala keperluan para peziarah berkaitan dengan ibadah, tempat pertemuan. Adapun denah bangunan ini berbentuk persegi panjang dan berukuran 8, 20 m x 6,5 m. Bangunan belakang merupakan cungkup utama makam Orang Kayo Hitam. Denah bangunan belakang ini berbentuk empat persegi panjang. Di dalam bangunan cungkup beratap tersebut terdapat makam Orang Kayo Hitam, makam Puteri Mayang Mangurai, makam kucing peliharaan Datuk Orang Kayo Hitam, makam masyarakat (umum). Jirat makam Orang Kayo Hitam berbentuk persegi panjang berukuran 5,2 m x 1,5 m. Terdapat 2 buah nisan berbentuk kurawal di arah utara – selatan. Nisan terbuat dari batuan desit yang sudah aus permukaannya. Jirat makam Puteri Mayang Mangurai berbentuk empat persegi panjang berukuran 3,7 m x 1,4 m. Pada bagian tengah terdapat 2 buah nisan berorientasi utara – selatan dengan bentuk kurawal dan terbuat dari batuan desit. Jirat makam kucing peliharaan Datuk Orang Kayo Hitam berbentuk persegi panjang berukuran 3,2 m x 1,2 m dengan bagian tengah diisi batu kerikil. Terdapat 2 buah nisan makam di arah utara selatan, berbentuk kurawal dan terbuat dari batu. Makam keempat merupakan makam masyarakats ekitar yang dimakamkan akibat banjir besar melanda daerah Simpang, Kecamatan Berbak pada tahun 1980-an. Hal ini disebabkan tanah di makam Orang Kayo Hitam paling tinggi sehingga memungkinkan untuk dimakamkan di tempat tersebut.
IMG_20150401_165712 IMG-20150401-00616 IMG-20150401-00618

Kamis, 12 November 2015

candi muaro jambi

Desa Muaro Jambi Kecamatan Muaro Sebo adalah tempat/lokasi candi Muaro Jambi, terletak 2 km sebelah timur laut kota Jambi atau 20 menit perjalanan menggunakan kendaraan darat melalui Jembatan Batanghari 2. Dikawasan ini terdapat Candi Astano, Candi Tinggi, Candi Gumpung, Candi Kembar Batu, Candi Gedong, Candi Kedato dan Candi Koto Mahligai. Dilihat dari segi arsiteknya, bangunan tersebut merupakan kebudayaan Budhis pada abad ke IV dan V masehi. Salah satu penemuan arca di Candi Gumpung memperlihatkan ciri-ciri yang banyak persamaannya dengan arca Prajnaparamita dari zaman Singosari. Beberapa meter dari candi telaga tempat pemandian para raja yang dinamakan telaga Rajo.
anda bisa langsung menyaksikan pemandangan yg trdpat di telaga ini
Kelompok Candi Tinggi terletak kurang lebih 200 meter timur laut Candi Gumpung. Candi berukuran 75 x 92 meter yang dipagar sejak tahun 1979-1988. Pintu gerbang utamanya berada disisi timur. Didalam halaman kelompok Candi Tinggi terdapat sebuah candi Induk dan enam buah Candi Perwara (penampilan)
Selain itu terdapat sisi lantai bata di depan candi induk yang memiliki denah berbentuk bujur sangkar ukuran 16 X 16 meter. Setelah dipagar, kini candi Induk memiliki dua teras dan tubuhnya cendrung mengecil keatas.
Lalu ada 6 buah candi lagi yang hanya bagian pondasi dan sedikit bagian kakinya saja. Sejumlah temuan penting yang dapat ditemukan dari kelompok Candi Tinggi adalah sebuah potongan benda dari besi dan perunggu, kaca kuno, pecahan-pecahan arca batu, pecahan-pecahan keramik yang umumnya alat-ala rumah tangga  yang berasal dari china dari abad 9-14 M serta ratusan bata bertulis, bertanda, serta ratusan bata bercap. Dan  huruf pada bata menunjukkan tertulis huruf Pallawa (Prenagari).

Candi muaro jambi
Candi muaro jambi
induk,berukuran 11,5 x 11,5 meter berada didepan Candi Perwara (penampil). Candi Induk ini memiliki tangga pada bagian timurnya.
Kemudian Candi Gedong yang terdiri dari dua bagian yakni Gedong 1 dan Gedong 2. Keduanya sangat berdekatan lokasinya sekitar 150 meter. Candi ini terletak sekitar 1.450 meter dari sebelah timur Candi Kedaton, sama-sama memiliki struktur tangga di sebelah timur. Candi Gedong 1 sangat unik, dibangunan yang berbentuk bujur sangkar ini banyak dijumpai temuan lepas purbakala seperti mata uang kepeng dari Cina sebanyak 161 buah, peralatan keagamaan, bata berprofil, bata bertekuk, bata bergores dan kramik Cina serta gerabah local (tembikar). Sebagian besar uang tersebut dalam keadaan aus dan sulit dibaca. Sebagian besar hurufnya berasal dari Dinasti Tang (618-907 M), dinasti Tang selatan (937-976 M), dan dinasti Sung ( 960-1280 M). Di lokasi Candi Gedong juga terdapat sebuah arca Jagopati ( Arca Prajurit)
Tak kalah menakjubkannya, Sampai awal abad ke-21 M ini, disitus candi Muaro Jambi telah teridentifikasi kurang lebih 110 bangunan candi yang terdiri dari kurang 39 kelompok candi. Bangunan candi tersebut adalah peninggalah kerajaan melayu hingga kerajaan Sriwijaya, yang berlatar belakang kebudayaan melayu budhis. Diperkirakan candi-candi dilokasi situs sejarah candi Muaro jambi mulai dibangun sejak abad 4 M, salah satu diantara kelompok candi tersebut adalah Candi Gumpung.
Lokasi kelompok Candi gumpung berada pada 500 meter dikanan mudik sungai Batanghari. Candi Gumpung adalah candi terbesar kedua setelah candi Kedaton. Candi Gumpung tersusun dari bangunan bata dari berbagai bentuk dan ukuran. Dan disini pernah ditemukan benda purbakala yang berhasil di ketemukan oleh para arkeolog. Kelompok Candi Gumpung dibatasi pagar keliling yang membentuk bujur sangkar yang memiliki ukuran panjang keseluruhan 604,40 meter. Luas keseluruhan areal Candi Gumpung adalah 229,50 m2. Candi Gumpung memiliki Candi Perwara (penampil) sebanyak 5 buah, yang belum jelas benar wujudnya, 4 buah gapura dan 2 buah tempat yang diperkirakan bekas kolam. Gumpung berasal dari penamaan sebuah menapo gumpung dari masyarakat sekitar, dalam bahasa melayu berarti papak atau patah atau terpotong  diatasnya.
di dalam komplek candi muaro jambi jga terdapat musola dan musium .
adabisa melihat barang- barang peningalan, seperti guci, alu, arca- arca dan peninggalan lain nya di dalam musium tersebut, yang di sayang kan peninggalan tersebut tidak di klompok kan menjadi satu, banyak peninggalan yag di letak kan di moseum negri jambi, seperti peninggalan bunga emas dan yang lain nya.
Candi muaro jambi
musium candi muaro jambi
anada juga bisa menjelajah candi satu ke jandi lainya dengan bersepeda ataupun menungangi sampan/ perahu,

Candi muaro jambi
bersepeda

pokoknya ngk bakal nyesel deh berwisata ke candi muaro jambi
ayooo buruan  ajak temen, keluarga atau pasangan anda ke candi muaro jambi!!!,